San Fransisco - Sebuah kampanye besar-besaran dilakukan oleh layanan telepon berbasis internet, Skype. Dengan budget sebesar USD 12 juta, kampanye ini bak menyulut api perang dengan Facebook dan Twitter.
Pasalnya, kampanye yang dimaksud dituangkan dalam bentuk iklan yang menyindir keberadaan dua penguasa internet tersebut.
Ide general kampanye Skype yang bertajuk 'It's Time for Skype' ini adalah bahwa komunikasi berbasis teks milik Twitter dan Facebook membuat orang-orang menjadi seperti 'zombie'. Di sisi lain, Skype diklaim sebagai satu-satunya cara membuat orang tetap menjadi manusia selagi mereka berkomunikasi secara online.
Kampanye yang dirilis di Amerika Serikat dan Inggris ini dibesut oleh Pereirea & O'Dell yang berbasis di San Fransisco. Berikut beberapa tagline iklan yang dimaksud:
-. Upgrade From A Wall Post To A First Class Conversation
-. 140 Characters Doesn’t Equal Staying In Touch
-. When Did It Become Okay To Text Mum Happy Birthday?
-. Your One-Way Ticket Back To Humanity
-. When Did LOL Replace The Sound Of Laughter
-. Humans Were Made To Look Listen And Feel
-. No Delays On Human Conversation
Persaingan antara Skype dan Facebook sebenarnya terbilang lucu bila melihat bahwa investor Facebook sendiri adalah Microsoft yang notabene merupakan pemilik Sype.
Dilansir dari ZDnet, Kamis (5/3/2012), pada Oktober 2007, Microsoft membeli 1,6% saham di situs jejaring tersebut senilai USD 240 juta. Sejak itu, kedua perusahaan tersebut menjadi teman akrab dan banyak bekerja sama di sejumlah produk.
Akan tetapi, semenjak deal ini usai, Facebook dilaporkan berkompetisi langsung dengan Microsoft di pasar iklan online. Maka tak heran jika Microsoft terkesan menyerang situs jejaring populer tersebut lewat kampanye iklannya.
